Jumat, 27 Februari 2015

Ayam Bagus Tak Selalu Menangan


Putra :  Hei cick, menurutmu apakah ayam bagus selalu menangan?

Ocick  : Tidak juga, tapi sering juga hal itu benar.

Putra : Lho….. kok gitu jawabannya??? Tidak konsisten luu ah.

Ocick : Memang seperti itu kenyataan yang ada broo.

Putra : Yaa, paling tidak jelaskan alasannya lah broo, biar saya tercerahkan
.
Ocick : Oke Putra, dengarkan yaa. Dan ini lumayan panjang dan harus diperhatikan baik-baik. Gini. Karena seringkali saya medapat nasihat dari bebotoh berpengalaman bahwa "Jangan hanya cari ayam bagus, tapi cari ayam yang menangan karena ayam bagus belum tentu menangan!!". Nah, nasihat tersebut masuk akal juga, lalu saya bertanya sebenarnya apa itu ayam bagus dan apakah ayam menangan itu?

Dari pertanyaan tadi saya mempunyai penjelasan sedikit yang hanya sekedar dari pengalaman saya sendiri, berikut sedikit saya paparkan:

  • Standar ayam bagus adalah ayam yang ideal, pada post sebelumnya telah saya tulis mengenai 10 Model Ayam Terideal di Thailand. Itu bisa menjadi patokan ayam bagus karena ayam Thailand udah terkenal ketangguhan akan ayam laga. Oke, pertama dilihat dari segi fisik (tampilan luar), yaitu seperti seorang petinju/petarung yang mempunyai badan yang gagah, bahu besar, dan ciri fisik lain yang menggambarkan seorang petarung yang tangguh. Hal inilah yang sering kita pakai untuk membedakan ayam petarung handal dan ayam biasa. Anda bisa baca lagi artikel tentang Ciri Fisik Ayam Yang Tangguh. Dari tampilan luar ini anda juga bisa memperhatikan bagian kaki apakah mempunyai katuranggan apa tidak, tentang macam-macam katuranggan kaki anda bisa baca lagi artikel Beberapa Katuranggan Dalam Kaki.
  • Selain dilihat dari tampilan luarnya yaitu fisik, ayam ideal adalah ayam yang mempunyai pukulan keras dan bersih (ketepatan pukulan), mempunyai teknik yang beragam sesuai kemampuan ayam tersebut, mempunyai gaya bertahan yang bagus (tadah bagus), lincah dan aktif memukul, daya tahan/nafas yang kuat, dan lain-lain. Tentang pukulan anda bisa baca artikel tentang Memilih Ayam Berdasarkan Pukulan.
  • Ayam menangan juga bisa ditentukan oleh lawan/gandengan ayam aduan. Tips:  sebisa mungkin pilihlah lawan yang lebih lemah dari ayam anda atau secara fisik ayam kita lebih bagus. Tentang memilih lawan/gandengan anda bisa baca selengkapnya pada artikel Tips Memilih Lawan Yang Benar. Hal ini untuk menghindari mempertemukan atau menggandengkan dengan ayam yang bisa mengagetkan ayam anda dan membuat menyerah ayam anda. Selain itu tentu saja anda harus melihat kasus per kasus kejadiannya. Harus disadari bahwa tidak boleh sembrono membawa sembarangan ayam ke kalangan, pastinya telah dipersiapkan secara matang.

Cerita lain: bisa juga ayam lawan memang secara fisik tidak ideal (badan bronggal, tulangan tipis, dll) namun mempunyai rekor menang yang cukup banyak, 4x menang dan tak pernah kalah misalnya. Memang kenyataannya tidak semua ayam bisa dinilai secara fisik buruk adalah ayam yang tidak bisa bertarung. Ternyata, setelah ditelusuri lebih lanjut silsilah ayam tersebut masih mempunyai trah jawara, hanya saja pada saat besar entah kesalahan perawatan atau kelainan sejak lahir sehingga terlihat tidak ideal secara fisik tapi mental, pukulan dan teknik sangat bagus.

Dari kejadian tersebut dapat ditarik kesimpulan, bahwa ayam ideal atau pun ayam yang kurang ideal secara fisik sama-sama memiliki peluang untuk menang, namun ayam trah jawara memberikan kontribusi yang cukup besar secara genetik yang melekat pada ayam tersebut. Dan anda sepertinya harus juga memahami seputar ayam aduan, jika berkenan anda bisa baca artikel tentang Memahami Ayam Aduan.

Untuk memberi pencerahan tambahan, ada beberapa tips yang saya dapatkan dari salah satu komunitas ayam aduan di daerah saya, sebagai berikut:

Bahwa ayam aduan menjadi menangan dipengaruhi oleh beberapa hal:
1. Botoh atau yang merawat
2. Ayam  memang berkualitas (mempunyai trah jawara/berdarah biru)
3. Perawatannya
4. Nasib/keberuntungan

Jadi ayam bagus jika perawatannya jelek maka menjadi jelek, ayam bagus jika botohnya jelek ayamnya jadi jelek, ayam bagus jika nasibnya buruk maka bisa saja kalah dan sebaliknya. Nah, ayam menangan adalah ayam bagus dengan botoh yang handal, dengan perawatan yang bagus, dengan nasib yang baik dan ayam itu keturunan jawara. Jika seperti itu biasanya ayamnya selalu menangan.

Ocick : pengalaman saya seperti itu broo, gimana menurutmu?

Putra : Wahhh, penjelasanmu cukup mencerahkan saya broo, trimakasih yaa?

Ocick : Oke broo, sama-sama.

Putra : Ya sudah kalau begitu, saya cabut dulu broo. Ada acara lain.

Ocick : Siap broo, hati-hati ya, jangan lupa mampir lagi dan bawa jago yang menangan

Putra : Hahaha…Salam broo.

Jikalau ingin menyimak perbincangan selanjutnya baca tulisan tentang Salahkah Sabung Ayam Aduan??

Rahayu..

Memahami Ayam Aduan

Pemahaman tentang ayam aduan setiap individu pasti memiliki perbedaan yang bervariasi. Dan hal ini bisa disebabkan oleh pengalaman sendiri ataupun pengalaman orang lain. Pada artikel ini akan membahas beberapa hal yang sering menimbulkan perbedaan penafsiran diantara mereka sesama penghobi ayam laga. Pemahaman-pemahaman yang kadang keliru akan dipaparkan di bawah ini, tapi hanya sebagian saja. Sebagai berikut:
  • Pemahaman bahwa ayam aduan yang siap adu adalah jika kondisi bulu komplit dan mulus. Hal ini bisa saja benar dan bisa saja salah kaprah. Kenapa salah kaprah? Karena bagi siapa saja yang sudah sering main ayam aduan pasti sadar, bahwa jarang ditemukan ayam siap adu dalam kondisi bulu mulus.  Karena ayam yang siap adu sudah melalui tahap rawatan dan abaran dalam pembentukan otot dan stamina, maka wajar saja jika beberapa bulu patah dan kondisi tidak semulus ayam lancuran yang baru turun dari kandang/box.. Walaupun ada juga dalam keadaan bulu mulus sudah siap adu, tapi ini jarang ditemui.
  • Pemahaman bahwa ayam yang lari ketika dalam posisi lebih unggul maka ayam tersebut dibilang ayam pecundang atau pedotan. Tetapi bagi pemain ayam sejati yang sudah berpengalaman kondisi demikian pasti pernah dialami dan tidak selalu ayam yang kabur/lari ketika unggul adalah ayam yang pernah kalah alias pedotan. Karena bisa juga karena kondisi yang belum benar-benar fit namun pemilik sembrono dan tidak sabaran untuk mengadunya.
  • Pemahaman bahwa sayap bogang (tidak lengkap) pasti jelek dan mudah dipukul dari belakang. Ini bisa saja benar atau malah salah kaprah. Karena tidak ada kaitan antara bogang dengan kinerja ayam, kecuali hanya masalah tampilan yang tidak sedap dipandang mata saja. Hal yang paling diutamakan adalah kinerja ayam tersebut, karena juga tidak sedikit ayam dengan sayap bogang yg jadi juara di arena kalangan.
  • Pemahaman bahwa harga pasangan indukan mahal maka akan menghasilkan  anakan yang juga harus dijual mahal. Hal ini mungkin sering benar, tetapi yang sesungguhnya untuk menentukan harga adalah berdasarkan kinerjanya bukan modal beli indukannya. Karena juga harga ayam yang mahal belum tentu juga ayamnya bagus.
  • Pemahaman bahwa trah/jenis (ayam Bangkok Thailand) ayam tertentu pasti lebih unggul dari trah lainnya. Kalau ini anda boleh percaya, tetapi sebenarnya setiap jenis ayam aduan mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing dan tidak ada yang selalu lebih unggul dibanding lainnya. Nah, untuk jenis ayam ini yang paling digemari adalah jenis ayam bangkok thailand, selengkapnya baca artikel tentang Jenis Ayam Aduan Yang Paling Popular di Imdonesia.
Selain ulasan diatas sebenarnya masih banyak hal lain yang sering menimbulkan kerancuan diantara mereka para botoh ataupun penghobi ayam laga. Hal ini karena  akibat dari ketidak pahaman atau kekeliruan menafsirkan sesuatu sehingga kadang menimbulkan masalah yang sebenarnya tidak perlu terjadi jika dikomunikasikan dengan lebih baik.

Referensi: papaji.forumotion.com



Rabu, 25 Februari 2015

Tips Memilih Lawan Ayam Aduan

Salah satu faktor untuk pendukung agar menang dengan mudah adalah dapat memilih lawan/gandeng ayam aduan. Karena dengan kita bisa memilih dengan benar tentu saja kita bisa memprediksi jalan pertarungannya nanti seperti apa. Walaupun prediksi ini tidak 100% akurat, tapi ini lebih baik daripada tidak melakukannya. Maka dari itu artikel ini akan memberikan beberapa tips untuk memilih lawan/gandengan ayam aduan. Yaa, kira-kira yang akan dibahas adalah mengenai ayam berleher panjang, pendek, ataupun panjang taji dan ukuran badan dalam memilih lawan di tempat peraduan. Dalam memilih lawan/gandeng adu ayam merupakan sesuatu yang mungkin menentukan kemenangan disebuah pertarungan karena kesalahan dalam pilihan menentukan gandeng adu ayam akan berakibat fatal atau bisa kalah.

Oke, diperpanjang ya biar tambah jelas. Dalam sebuah adu ayam para bebotoh ataupun penghobi adu ayam diberikan kebebasan menentukan pilihan lawan dan sekaligus membuat keputusan dalam melaksanakan pertarungan tersebut. Maka dari itu mereka dituntut untuk mengerti dan memahami karakter ayam lawan, tapi bukan berarti kita harus mengintai dulu gaya main ayam lawan. Tetapi setidaknya kita bisa memprediksi kekuatan ayam lawan itu sepertia apa. Dalam memilih lawan/gandengan hindari jika ayam yang usianya lebih tua antara kira-kira selisih 4bulan keatas. Karena bagaimanapun ayam yang lebuh tua mempunyai otot lebih kuat dan mempunyai tulang yang lebih sempurna dibandingkan ayam muda. Berikut kesalahan yang sering terjadi dalam memilih lawan/gandeng:

Banyak terjadi dalam peraduan bahwa ayam muda mempunyai ukuran lebih besar mendapat lawan ayam lebih tua (sehabis mabung) dengan ukuran taji sedikit lebih panjang, ukuran sedikit lebih kecil dan tubuh lebih padat. Dari pengalaman saya mengadu ayam, walaupun ayam muda berhasil lebih unggul sampai dalam 3airan, belum tentu menang jika tidak mempunyai pukulan mati. Oleh karenanya ayam yang usianya lebih tua akan mempunyai daya tahan lebih kuat dalam menerima pukulan dibandingkan ayam yang usianya lebih muda.

Tips memilih lawan/gandeng dengan pertimbangan prediksi dan gaya tarung ayam lawan sebagai berikut:
  • Jika ayam anda mempunyai cirri-ciri ayam dengan leher huruf r, badan tegap, paruh agak lurus (ayam cakut) bisa dicarikan gandengan dengan ayam dengan ciri-ciri leher panjang/pendek tidak masalah dengan bentuk leher, yang sedikit agak lurus/condong, badan kurang tegap. Insaalloh ayam kita akan mudah dalam melakukan pukulan.
  • Kalau ayam anda mempunyai cirri-ciri ayam dengan leher huruf s, jangan di gandengkan dengan ayam yang mempunyai leher pendek, dan terlihat condong. Hal ini akan mempersulit ayam anda dalam meluncurkan pukulan ataupun kontrol. 
  • Kalau ayam anda mempunyai cirri-ciri ayam dengan leher pendek dan agak lurus bisa digandengkan dengan ayam dengan leher huruf r.
  • Kalau ayam anda tipe sedot/ narik dari depan sebaiknya kalah tinggi, tapi jangan jauh-jauh selisihnya, kira-kira 9/10 dengan  gandengnya.
  • Kalau ayam anda kontrol sebaiknya menang tinggi, ini akan menyempurnakan kontrolonya.
  • Kalau ayam anda super lock/kunci 9/10 yang mana aja tida masalah asal jangan bertemu dengan tipe tarung lari, dijamin ayam super lock/kunci bakal KO kehabisan tenaga.


Tips tambahan: Dari hasil beberapa kali gebrak sebelum turun gelanggang, seharusnya bisa disimpulkan mana yg lebih menguntungkan. Maka sebaiknya sewaktu gebrak atau latihan ayam diberi variasi lawan tanding dari berbagai tipe dan ukuran. Tujuannya mencari dimana titik lemah ayam jagoan kita. 

Walaupun pada dasarnya dilapangan teori tersebut dapat pula berbalik dan mungkin tidak sejalan dengan prediksi kita, namun setidaknya kita ada usaha untuk membendungnya dan kalau bisa meraih kemenangan. Untuk mengetahui tentang karakter ayam aduan bisa anda baca pada postingan terdahulu, klik disini. Atau anda ingin memilih  ayam aduan berdasarkan pukulan bisa klik disini. Semoga bermanfaat khususnya bagi pemula hobi ayam laga. Salam…

Selasa, 24 Februari 2015

Jual Ayam Harga 150 Ribu

ABARAN PERTAMA

SOLD OUT

Sebelum memilih ayam anda bisa baca terlebih dahulu tentang cara memilih ayam yang berkualitas, klik disini.
Ayam muda umur 5, 5 bulan
Ukuran : masih 5
Teknik dan pukulan bisa langsung lihat di video
Harga 150 ribu





VS
Ayam muda juga
Umur juga masih 5, 5 bulan
Ukuran juga masih 5, tapi lebih pendek
Teknik dan pukulan bisa di lihat di video juga
Harga 200 ribu







Langsung lihat  tarungnya seperti apa di video dibawah ini:




Alamat: Kecikan, Jogotirto, Berbah, Sleman
Pin: 54CBD0A9

Senin, 23 Februari 2015

Beberapa Jenis Katuranggan Bagian Kaki

Keistimewaan jenis ayam yang memiliki katuranggan memang sudah terbukti akan keampuhannya. Dan juga dipercaya merupakan ayam yang mempunyai pukulan bagus sehingga banyak penghobi atau peternak mencarinya. Dan ayamnya pun akan dijual dengan harga yang tinggi karena memang istemiwa. Salah satunya adalah katuranggan bagian kaki. Kaki ayam aduan merupakan prioritas utama yang harus kita pilih karena kaki merupakan bagian terpenting dalam melumpuhkan lawan, sebagus-bagusnya ayam bila kakinya lemah maka jangan berharap ayam anda akan menjadi pemenang, begitu juga sebaliknya sejelek-jeleknya ayam lawan bila kakinya bagus kuat kokoh dan berkaturanggan jangan diremehkan. Untuk lebih jelasnya dibawah ini merupakan macam-macam jenis "Sisik Kaki Ayam Yang Memiliki Katuranggan", 


1. Tanjung Karang : Sisik kaki jari bagian bawah/belakang kiri dan kanan pecah, maka dinamakan “Tanjung Karang”. Kelebihan Tanjung Karang : Ayam lawan yang terkena pukulan akan menjadi kebingungan.

2. Naga Mangsa : Sisik kaki terdapat sisik ubed (sisik melingkar seperti gelang) maka dinamakan “Naga Mangsa”. Kelebihan Naga Mangsa : Pukulan ayam sangat menyakitkan dan mampu melumpuhkan lawan dengan singkat.
3. Naga Temurun : Sisik kaki bagian belakang posisinya menghadap kebawah maka dinamakan Naga Temurun. Kelebihan Naga Temurun : Pukulan ayam sangat dalam hingga meremukkan lawan.








4. Naga Banda : Sisik kaki menyerupai duri (seperti kulit salak) maka dinamakan “Naga Banda”. Kelebihan Naga Banda :  Setelah terkena pukulan, maka ayam lawan menjadi lari tunggang langgang. 





5. Tunggak Winarayan : Sisik jari belakang (kelingking) bagian kanan dan kiri pecah maka dinamakan “Tunggak Winarayan”.  Kelebihan Tunggak Winarayan : Pukulan ayam membuat ayam lawan ketakutan.


6. Batu Karang : Sisik pada semua ujung jari kaki ayam pecah maka dinamakan “Batu Karang”. Kelebihan Batu Karang : Membutakan mata lawan.


7. Batu Lapak : Dibawah telapak kaki ayam bagian tengah terdapat sisik bentuk tonjolan seperti batu maka dinamakan “Batu Lapak”. Kelebihan Batu Lapak : Pukulan dapat mengakibatkan musuh lemas kehilangan tenaga. 







8. Batu Rantai : Dibawah jari ayam juga terdapat sisik maka dinamakan “Batu Rantai”. Kelebihan Batu Rantai : Pukulan ayam pedas & sangat menyakitkan lawan.






9. Putri Kinurung : Sisik Melik (sisik nyelip/keluar  diantara sisik utama) pada kaki ayam yang memiliki sisik ubed (sisik yang menyerupai gelang) maka dinamakan “Putri Kinurung”. Kelebihan Putri Kinurung : Pukulan mengakibatkan lawan sempoyongan tidak seimbang (mabuk).







10. Satriya Sinekti : Ayam memiliki kaki mulus (tanpa sisik) maka dinamakan “Satriya Sinekti”.  Kelebihan Satriya Sinekti : Ayam selalu unggul dan menangan.








Tentu saja memilih ayam bukan hanya pada bagian kaki saja, bagian seperti kepala, leher, badan, dll juga sangat penting. Untuk membantu mempermudah membacanya bisa klik Cara Memilih Ayam Aduan Yang Berkualitas.

Semoga bermanfaat.


TIPS MEMILIH AYAM ADUAN MUDA/LUNCURAN


Tidak sedikit penghobi ayam laga pemula yang memulai hobi ayam aduan dengan cara memilih ayam aduan masa remaja/luncuran.  Begitu pula dengan para penghobi ayam laga yang sekedar hobi dan hanya untuk abar tarung persahabatan dengan teman-teman dengan tujuan penyaluran hobi dan pergaulan saja. Mereka-mereka itu lebih suka memilih ayam luncuran/remaja ketimbang ayam aduan yang sudah jadi. Karena memilih ayam luncuran/siap latih, untuk kemudian dilatih dan disiapkan dalam beberapa bulan, dan setelah jadi bisa dijual dengan harga yang menguntungkan. Nah, hal tersebut tentu saja menjadi peluang usaha yang sangat menyenangkan bagi para penghobi ayam.  Yang seperti ini umumnya para mantan pemain ayam sabung yang sangat pengalaman dan mereka ini adalah ahlinya dalam memilih calon ayam aduan. Tapi bagi pemula jangan merasa minder, karena artikel ini akan memberikan beberapa tips tentang memilih ayam aduan usia remaja/luncuran.

1. Melihat tampilan luar ayam
Yang pertama adalah melihat tampilan fisik dan gerak gerik ayam secara umum tanpa dipegang.  Dari penglihatan tersebut akan tampak postur ayam bangkok secara umum dan gerakannya saat berjalan.  Perhatikan saja apakah posturnya seimbang dari kepala, badan, kaki, dan tembus warna paruh dengan  warna kaki.  Perhatikan juga saat bediri dan saat ayam berjalan, apakah ada yang mengganjal seperti ayam tampak loyo dan kaki lemah.  Bagi peternak dan pemain ayam yang sangat berpengalaman, mereka sudah dapat menilai ayam tersebut tergolong bagus atau kurang bagus hanya dengan melihat saja tanpa harus dipegang dan diraba.  Jika tertarik barulah ayam tersebut dipegang dan diraba.

2. Memegang dan meraba setiap bagian tubuh ayam
Setelah menilai melalui penglihatan dan dirasa bagus, selanjutnya adalah memegang dan meraba setiap bagian tubuh ayam. Hal ini bertujuan untuk mengecek kekuatan fisik/tubuh ayam tersebut yang berupa tulang dan otot.  Urutannya adalah memegang lingkaran badan/dada untuk memperkirakan ukuran ayam, memegang pinggang, tulang ekor, tulang capit kloaka, tulang dada depan dan tulang dada bawah, tulang pangkal sayap, tulang capit leher, otot paha, batang kaki/sisik.  Tangan harus dikencangkan untuk meraba ayam tersebut sehingga ketahuan besar dan kerasnya tulang dan otot.  Kekuatan, daya tahan dan kekebalan terhadap pukulan terletak pada kekuatan tulang dan otot.  Bagi pemula perlu membiasakan diri memegang/meremas tiap bagian tubuh ayam agar terbiasa membedakan ayam yang bertubuh keras atau yang lembek.  Keras dan lembeknya tubuh dan tulang juga berbeda untuk ayam muda dan ayam dewasa, dan antara ayam belum dan sudah terlatih.  Disamping itu tidak semua bagian ayam harus besar, karena ayam aduan yang bagus tidak hanya kokoh dan kuat, tetapi juga harus lincah dan gesit. Jika ingin lihat ayam yang gesit dan lihat bisa tonton video disini (klik disini untuk menonton).


3. Menilai secara detail setiap bagian tubuh ayam
Ini adalah yang paling lama dan mungkin membutuhkan pengalaman yang baik, karena yang dilakukan adalah melihat secara detail setiap bagian tubuh sambil menerawang atau menduga-duga teknik ayam, kekuatan pukulan, kelebihan dan kelemahannya. Disini warna tembus di cek lagi kesesuaiannya dengan warna mata, warna dada bawah serta warna bulu, termasuk keseimbangan warna antara kiri dan kanan paruh dan kaki serta warna bulu sayap yang seimbang kiri dan kanan.  Bentuk mata, tatapan mata, bentuk muka dan kepala dilihat lagi, apakah ayam punya mental dan keberanian yang bagus, kepala yang kokoh tapi lincah, teknik kepala main-atas atau main bawah.  Sisik-sisik kaki dan jari dilihat lagi apakah benar-benar kering atau tidak kering tapi keras.  Kalau perlu perhatikan detail bentuk sisik tebal atau tipis, mencari dan menghitung jumlah sisik yang katuranggan seperti cincin ubet, selip dan belah, dll, dan bahkan ada yang menghitung jumlah sisik di jari tengah (19-21) untuk memastikan apakah jarinya panjang atau tidak dan jumlah sisik di jari belakang (6-8). 

Untuk memperkirakan pukulan ayam, bisa diangkat lantas dilantung-lantungkan, jika kakinya bergantung-gantung kemungkinan besar pukulannya keras. Atau ayam diangkat untuk menduga posisi kaki saat naik/melompat, apakah kedua kaki sama naiknya, menyilang, menyulam atau lurus biasa.  Lalu ayam diturunkan lagi hingga jarinya sebagian menginjak tanah untuk melihat apakah ayam bisa bertumpu menggunakan tiga jari depannya (jinjit).  Masih dibagian kaki juga dilihat posisi tunas taji (rendah mendekat ke jari belakang), bentuk taji (double atau tidak, kecil atau besar).  Pengamatan terhadap kaki seperti ini umumnya relatif lama dan perlu pengalaman yang memadai agar bisa melihat adanya potensi pukulan kaki atau taji yang mematikan. Untuk membantu memilih bagian kaki ini, anda bisa membacanya pada artikel Beberapa Katuranggan Bagian Kaki, semoga artikel rekomendasi ini tambah membantu.

Seperti itu kira-kira ulasan tentang memilih ayam aduan usia remaja/luncuran. Semoga bermanfaat.


Minggu, 22 Februari 2015

Tips Perawatan Anak Ayam Aduan Setelah Menetas Hingga Umur 6 Bulan


Dalam perawatan anak ayam aduan hingga tumbuh besar harus menjadi prioritas utama. Karena ini mungkin akan menjadi patokan berkualitas tidaknya seekor ayam aduan nantinya. Nah, untuk itu artikel ini akan memberikan segelintir tips yang dapat dipraktekan untuk perawatan anak ayam kesayangan anda.

Oke, pada usia masih dini kira-kira 0 - 2 minggu adalah usia paling kritis anak ayam aduan, karena belum memiliki bulu lengkap untuk melindungi dan menghangatkan tubuh dari pengaruh cuaca lingkungan. Anak ayam tersebut juga mudah terserang penyakit, antara lain: berak kapur yang bisa mematikan ayam usia 1-10 hari dan penyakit pilek/snot/coryza yang tidak begitu mematikan tetapi akan menghambat pertumbuhan anak ayam. Hal semacam ini tentu saja harus dihindari. Karena masuk usia kritis, maka cara merawat ayam bangkok anakan haruslah lebih intensif, adapun tipsnya seperti berikut.

Baca juga artikel terkait:
Cara Perawatan Ayam Bangkok Agar Tumbuh Besar
Tips Mengawinkan Induk Ayam Aduan
Mencetak Ayam Petarung Unggul
Beternak Ayam Aduan Dengan Cepat
Untuk Pemula : Peluang dan Resiko Budidaya Ayam Aduan

1. Pisahkan anak ayam dari induknya
Tips merawat anak ayam aduan petama-tama adalah memisahkan anakan dari induknya. Dipisahkan sesegera mungkin agar anak ayam tidak teriak atau cuap-cuap memanggil induknya karena belum merasa dekat dengan induknya. Jika dipisah setelah usia 3 hari maka anak ayam bangkok akan teriak/cuap-cuap memanggil induknya, hal ini juga bisa menghindari terjadinya stress pada anak ayam. Kecuali jika khawatir induknya tidak mau mengerami telur yang tersisa, maka biarkan saja anak ayam tersebut bersama induknya sampai semua telur sudah ditetaskan, dan berikan makanan pur di sekitar anaknya agar bisa makan dan cepat besar.

2. Tips membuat kandang anak ayam
Untuk kandang anak ayam usia dini lebih baik kandang yang tertutup. Kandang tertutup bisa mencontoh pembesaran DOC anak ayam broiler, dimana kandang anak ayam DOC tertutup dengan terpal, lantai beralas kering, ditambah pemanasan dengan batu bara. Dinding kandang anak ayam aduan juga bisa ditutup dengan karung plastik, triplek atau apa saja untuk sementara. Alas kandang juga ditutup dengan kardus atau triplek agar angin tidak masuk dari bawah.  Kandang tertutup juga untuk melindungi panas lampu yang digunakan agar panas dari lampu tidak terbuang keluar dan sia-sia.
Pasangi lampu bohlam 5 watt yang menyala 24 jam selama 3 minggu, ukuran lampu harus lebih besar atau ditambah jika kandang cukup luas. Juga disiapkan wadah minuman yang kecil yang digantung rendah agar mudah dicapai oleh anak ayam. 

Tips tambahan: Lebih baik lagi jika menggunakan kandang dari kardus, karena kardus lembut, tertutup dan hangat. Bagian atas kardus dibiarkan sedikit terbuka untuk celah udara. Pilih kardus yang agak besar, 2x lebih besar dari kardus indomie untuk 8 ekor anak ayam.  Kandang kardus itu bisa ditempatkan dimana saja, bahkan bisa dibawa masuk ke dalam rumah di ruangan yang tidak terpakai. Di dalam kardus di gantungkan cukup 1 lampu bohlam 5 watt yang selalu menyala 24 jam selama 3 minggu, dan wadah air minum kecil yang digantung rendah hingga dapat dicapai anak ayam. Kardus diberi alas koran, yang setiap 2-3 hari sekali diganti agar tetap bersih dan kering. 
Jika hanya tersedia kardus indomie, dapat digunakan untuk 8 ekor anakan tetapi hanya untuk beberapa hari saja. Setelah itu kardus indomie yang kecil tersebut menjadi sesak, sehingga harus dipindahkan ke kandang yang lebih besar. 

3. Pemberian pakan khusus anak ayam bangkok murni pur 100%

Pemberian pakan ayam anakan harus murni pur kering 100%.  Pakan campuran dedak atau nasi sekilas tampak anakan kenyang, tembolok besar/penuh, tapi faktanya badan akan lambat tumbuhnya dan ini malah merugi. Lebih baik makan sedikit dengan pur 100% daripada makan kenyang dengan pur campuran.  Pakan harus kering.  Pakan basah bisa menyebabkan anakan gampang kena pilek (karena hidung basah) dan menyebabkan kandang jadi lembab sehingga mengundang penyakit. 
Pakan yang digunakan adalah pakan khusus untuk anak ayam DOC, yang berprotein 22-23 % (bisa cargill, phokpan atau lainnya), yang penting butirannya kecil-kecil.  Jangan berikan pur yang murah seperti pur ayam broiler masa pengasingan (masa tunggu sebelum dipotong) karena proteinnya sangat rendah, hanya sekitar 15%.  Pur diberikan dengan cara menaruh di lantai yang beralas koran atau kardus. Biarkan anak ayam makan langsung dari lantai, biarkan mereka senang berebut makanan sambil mengiaskan kakinya. 
Jangan lupa alas koran diganti setiap 2-3 hari sekali agar alas tetap bersih untuk menaruh pur. Setelah lebih dari 1 minggu, pur boleh tetap di taruh di lantai asalkan rajin mengganti alas karena semakin besar ayam makin banyak kotoran beraknya, atau bisa menggunakan tempat makan khusus anak ayam yang digantung ataupun yang dibuat sendiri dari bambu ataupun kayu.

4. Berikan minuman ber-vitamin
Minuman harus selalu tersedia di kandang anak ayam dalam wadah khusus yang bisa dibeli atau wadah dibuat sendiri. Wadah yang bagus tidak mudah tumpah dan tidak bisa diinjak (wadahnya digantung) oleh anak ayam agar air tetap bersih. Jika wadahnya bagus maka air cukup diganti setiap 3 hari.  Pada 3 hari pertama wadah air cukup taruh di lantai agar mudah dijangkau oleh anakan. Setelah 3 hari dan anak ayam sanggup berdiri tegak maka wadah bisa dinaikkan sedikit.
Anak ayam bangkok sebaiknya diberi vitamin misalnya vitabro (Rp 3.000/sachet ukuran 10 liter air), vitachick (Rp 2.000 ukuran separoh dari vitabro), atau merek lain. 

5. Selalu memantau perkembangan dan kesehatan anak ayam
Perkembangan anak ayam aduan selalu dipantau. Anak ayam yang sehat biasanya  badannya gemuk (dada dan perut gemuk), kaki besar dan telapak kaki tebal.  Ayam yang kurus bisa disebabkan oleh kurang nafsu makan atau kena penyakit. Nafsu makan turun bisa diperbaiki dengan pemberian vitamin pada minuman.  Jika sakit, akan tampak beberapa gejala diantaranya pilek, bersin, suara serak, murung, kurang lincah, menyendiri, kedinginan, sesak nafas, suka ngantuk, mata nutup, mata berair, ataupun masalah pencernaan seperti diare, berak encer, berak putih.  Segera beri obat apabila tampak beberapa gejala sakit. Dan kalau bisa dipisahkan dengan yang lain untuk mencegah penularan. Jangan tunggu kelamaan karena dapat membuat anak ayam cepat kurus, lambat pertumbuhannya, serta cepat menular ke anak ayam yang lain.

Untuk anak ayam yang sakit bisa diberikan trimezyn-medion 1/8 butir 1 - 2 x sehari (atau larutkan dalam air minum).  Obat ini dapat menyembuhkan segala macam penyakit ayam akibat bakteri, kecuali penyakit virus seperti flu burung atau tetelo.  

Jika telah berumur 2 bulan,anak ayam harus di pindahkan kedalam kandang yang lebih besar,yakni berukuran 2x2 meter dengan tinggi 60-70cm. Penyalaan lampu hanya pada malah hari saja, kecuali kalau cuaca sangat dingin.

Kemudian kandang ren di gunakan untuk ayam muda yang berumur lebih dari empat bulan, ayam muda harus mendapat tempat yang luas agar leluasa bergerak untuk melatih otot-ototnya. Jika perlu,buatkan tenggeran agar ayam bisa turun naik untuk melatih fisiknya. Pada pase setelah menetas hingga umur ±4 bulan merupakan pase perkembangan fisik yang sangat penting dalam menujang kemampuan seekor ayam aduan untuk memiliki kemampuan maksimal pada saat turun ke gelanggang. Banyak ayam aduan yang merupakan keturunan unggul karena kesalahan perawatan pada pase ini maka ayam tersebut tidak bisa memaksimalkan kemampuannya saat turun ke gelanggang, hal terpenting yang harus di perhatikan pada pase ini adalah pemberiaan pakan dan gerak yang maksimal.

Anakan ayam sampai dengan umur 4 bulan harus menerima konsumsi pangan yang seimbang baik untuk protein, karbohidrat, mineral, vitamin, dan air. Anda juga bisa memberikan jamu yang alami dan untuk cara pembuatannya anda bisa baca pada artikel Resep Mudah Membuat Jamu Tradisional Untuk Ayam Aduan .Kandang umbaran untuk ayam yang berumur  4-6 bulan sebaiknya berukuran 4x8 meter.idealnya,kandang yang berukuran tersebut dapat menampung 10 ekor ayam. Setelah berumur lebih dari 6 bulan,ayam harus segera di pisahkan di kandang yang berbeda, pasalnya pada usia tersebut,ayam sudah tampak garang dan naluri bertarungnya yang sangat tinggi. Jika dibiarkan bersama maka akan saling bertarung dan akhirnya ayamnya pada sakit, mungkin bisa mati jika tarungnya sangat lama. Untuk itu lebih baik dipisahkan. Sekian dan semoga bermanfaat.

Manfaat Daun Kelor Untuk Ayam Aduan

Manfaat akan daun kelor sebagai obat ayam aduan sudah sejak lama dipercaya oleh beberapa peternak di daerah tempat tinggal saya. Secara umum daun kelor dapat dikonsumsikan kepada ayam aduan karena mengandung gizi dan protein tinggi. Remasan daun kelor dapat juga dimanfaatkan sebagai penutup luka pada ayam, biasanya sehabis bertarung. Ada juga obat ngorok tradisional menggunakan buah pace, lebih lengkapnya klik disini.

Menurut riset para ahli menyebutkan daun kelor merupakan sebuah suplemen secara komprehensif dapat memberikan :

1. Sepuluh vitamin esensial dan sebelas mineral penting.
2. Sembilan asam amino esensial lengkap.
3. Lebih dari 24 jenis anti-oksidan.
4. Lebih dari 24 nutrisi anti-inflamasi.
5. Asam lemak Omega-3 dan Omega-6.

Manfaat daun kelor sebagai obat ayam aduan antara lain :

1. Anti inflamasi
Daun kelor memiliki fungsi pengobatan karena mengandung kalsium dan pospor yang sangat bagus untuk ayam aduan. Kandungan mineral dan vitamin sangat tinggi dibanding sayuran lainnya. Tidak heran, media-media asing banyak yang menyebut daun kelor sebagai “miracle tree” maupun “Tree for Life”. Dari penelitian yang ada, daun kelor mampu menghambat aktifasi NFkB dan menurunkan ekspresi protein tumor.

2. Menurunkan kolesterol jahat
Kelebihan kolesterol dapat memacu berbagai penyakit pada ayam aduan. Tingginya kadar kolesterol dipicu pola makan yang kurang sehat dan ditambah faktor psikologis seperti stress. hormon adrenalin dan kostisol, hal ini dapat memicu produksi kolesterol dalam tubuh. penelitian tentang daun kelor membuktikan bahwa efek dari ekstrak kelor dapat sebanding dengan obat atenolol dalam menurunkan kadar lemak dalam tikus. Penelitian ini masih banyak dilakukan juga terkait peran isitosterol, senyawa bio aktif yang terkandung dalam daun kelor.

3. Mengatasi Nyeri, Letih, Linu
Daun kelor mengandung pterigospermin yang merangsang kulit sehingga dapat berfungsi sebagai param yang manghangatkan tubuh ayam. Jika daun kelor dilumat dan dibalur akan mengurangi rasa nyeri karena bersifat analgesik.

Sebagai pengetahuan tambahan saja bahwa selama ini jika bicara tentang sumber vitamin A, yang terbayang adalah wortel. Padahal dengan berat yang sama vitamin A pada daun kelor jauh lebih banyak dibanding wortel. 

Dengan perbandingan berat yang sama, daun kelor juga mengandung vitamin C lebih banyak dibanding jeruk, kalsium empat kali lipat susu, potasium tiga kali lipat pisang, protein dua kali lipat yogurt dan zat besi jauh lebih banyak daripada bayam.

Dengan penelitian ilmiah, manfaat akan daun kelor sebagai obat ayam aduan telah terungkap bahwa daun ini ternyata mengandung berbagai unsur nutrisi yang diperlukan oleh tubuh untuk memulihkan dan menjaga kesehatan ayam aduan. Variasi dan kadar kandungan nutrisi daun kelor berada di luar batas-batas kewajaran. Daunnya bisa disayur untuk memenuhi semua kebutuhan vitamin dan mineral dalam tubuh ayam aduan, bisa digunakan sebagai obat ketika ayam sakit, selain itu bijinya juga bisa untuk menjernihkan air yang akan diberikan kepada ayam aduan. Beberapa senyawa aktif dalam daun kelor adalah arginin, leusin, dan metionin. Kandungan arginin pada daun kelor segar mencapai 406,6 mg; sedangkan pada daun kering, 1.325 mg. arginin dapat meningkatkan imunitas atau kekebalan tubuh. Disamping itu, arginin juga mempercepat proses penyembuhan luka. Sementara metionin yang kadarnya mencapai 117 mg pada daun segar dan 350 mg (kering) mampu menyerap lemak dan kolesterol. Oleh karena itu, metionin menjadi kunci kesehatan hati yang banyak berhubungan dengan lemak. Kadar valin dalam daun segar 374 mg atau 1.063 mg (kering) berfungsi dalam sistem saraf dan pencernaan. Perannya antara lain untuk membantu memperbaiki gangguan saraf otot, gangguan mental, emosional, dan insomnia. Daun kelor segar mengandung 492 mg leusin berperan dalam pembentukan protein otot dan fungsi sel normal. leusin sangat penting untuk pertumbuhan sel, sehingga anakan dan remaja ayam aduan mutlak memerlukannya. 

Saat ini daun kelor sudah banyak dimanfaatkan untuk kebutuhan manusia yaitu sebagai bahan obat yang ampuh. Ulasan tadi juga hampir sama dengan kebermanfaatan daun kelor terhadap manusia. Ini sudah jelas membuktikan akan kegunaan daun kelor yang sangat besar. Selain daun kelor, ada juga kecambah yang dapat membuat stamina pecek jadi kuat dan membantu menyempurnakan sel telurnya, selengkapnya baca disini. Seperti itu yang dapat disampaikan pada artikel ini, semoga bermanfaat atau sekedar menambah wawasan.

Referensi: - Ebook berjudul Jamu Tradisional

Sabtu, 21 Februari 2015

Mengobati Ayam Ngorok Dengan Obat Tradisional


Berbagai macam penyakit pada ayam aduan cukup banyak dan sering di temui. Salah satunya adalah wabah penyakit ngorok atau CRD (Chronic respiratory disease) pada ayam aduan. Penyakit ini sangat membebani para peternak dan penghobi ayam aduan karena penyakit ini adalah penyakit yang menular dan menyerang pada bagian pernafasan ayam serta bisa dikatakan bersifat kronis. Faktor-faktor penyebab ayam ngorok banyak sekali macamnya, salah satu faktor penyebab munculnya ngorok pada ayam aduan bisa disebabkan oleh faktor kondisi lingkungan. dan perubahan cuaca. Hal itu bisa menjadi indikator munculnya berbagai penyakit salah satunya ngorok. Kalau menurut pengalaman saya, ngorok juga bisa disebabkan karena kurang bersih saat membersihkan liur pada ayam sehabis bertarung dan akhirnya liur tersebut menjadi penyumbat pernafasan. Karena penyakit ngorok tersebut menunjukan bahwa organ pernafasan ayam sudah mengalami gangguan atau kerusakan. Hal semacam ini tentunya tidak bisa dibiarkan berlarut-larut dan dianggap sepele,  harus cepat ditelusuri agar bisa segera ditangani dan disembuhkan. 


Menurut para ahli, penyakit ngorok atau CDR disebabkan oleh kompilasi  bakteri Mycoplasma gallisepticum yang merupakan bakteri yang memiliki predileksi di kantung udara yang minim pembuluh darah. Cara penularan penyakit ini dapat terjadi karena kontak langsung, misalnya ketika indukan ayam sedang menyuapi anaknya ataupun turunan dari indukan ke anakan (keturunan). Dan juga penularan  secara tidak langsung melalui makanan, minuman, lingkungan kandang yang kurang bersih, dan makanan atau minuman yang tercemar kotoran ayam yang terinfeksi penyakit. Maka, dari itu menjaga kebersihan kandang sangat penting untuk menghindari munculnya berbagai penyakit.
Gejala penyakit ngorok atau CRD adalah bersin batuk, susah bernafas, bunyi ngorok karena hidung lembab atau basah berlendir, dan yang jelas aktifitas ayam menjadi menurun. Rusaknya saluran pernapasan oleh M. gallisepticum akan menekan sistem kekebalan lokal pada lokasi yang terkena tersebut, sehingga agen penyakit lain mudah masuk ke dalam tubuh ayam atau dengan kata lain, CRD berperan sebagai pembuka pintu gerbang sistem pertahanan primer dan akhirnya memicu serangan infeksi penyakit sekunder.
Nah, untuk itu perlu tindak lanjut untuk mengatasi penyakit tersebut, bisa dengan obat pabrikan ataupun tradisional. Untuk kesempatan kali ini obat yang digunakan adalah obat alamiah atau tradisional. Pengobatan menggunakan bahan-bahan alami dan berbagai cara dalam pemberiannya akan di dijelaskan sebagai berikut:

1. Jeruk nipis ditambah kecap manis 
Caranya : jeruk nipis diperas airnya sebanyak 1 sendok the, lalu ditambah kecap manis secukupnya kemudian langsung diminumkan ke ayam, dan berikan pada waktu pagi hari. diulang 2-3 hari atau sampai sembuh.




2. Blimbing wuluh atau blimbing sayur
Caranya : ayam dikorok dengan air hangat sampai bersih, kemudian ambil lah blimbing wuluh 1 buah sedikit di pencet dan langsung diberikan ke ayam. Berikan pada waktu pagi hari. diulang 2-3 hari atau sampai sembuh.




3. Buah mengkudu yang udah masak (atau ditempat tinggal saya disebut dengan pace, daerah Berbah)
Caranya : mengkudu diiris seukuran jari lalu dilolohkan. pemberian dilakukan sehari sekali, boleh pagi atau sore, dan sebelum ayam aduan diberi makan. 







Tips tambahan: untuk pencegahan penyakit ngorok ini sebaiknya ayam yang terkena penyakit diungsikan terlebih dahulu dari kandang dan dari ayam lain yang masih sehat untuk menjaga agar penyakit ini tidak cepat menular. Kasian kan kalau ayam lain juga ikut tertular. Sekian, semoga bermanfaat.

Referensi: - Ebook berjudul Jamu Tradisional

Manfaat Rumput Teki Untuk Ayam Aduan Untuk Menjaga Kesehatan

Untuk ayam, khususnya ayam aduan mempunyai badan sehat dan stamina prima adalah menjadi hal yang harus diprioritaskan. Karena ini bisa saja menjadi kunci untuk membuka pintu kemenangan hingga menjadi jawara. Mempunyai ayam aduan atau ayam petarung seperti ayam bangkok yang sehat, punya stamina prima dan tidak mudah terkena penyakit merupakan harapan dari para penghobi ayam aduan. Sangat disayangkan apabila mempunyai ayam aduan dengan kualitas yang bagus, teknik bertarung yang baik, berasal dari trah jawara dan sebagainya tetapi mempunyai masalah dengan kesehatannya/stamina kurang prima. Hal seperti itu pastinya akan merugikan atau membuat kecewa para pemiliknya, karena kesehatan dan stamina yang prima merupakan prioritas utama untuk dapat memenangkan pertarungan.

Untuk menjaga kesehatan badan ayam aduan, maka harus dijaga pola pakan dan cara perawatannya. Perlu anda ketahui, dalam menjaga kesehatan badan ayam ini tak harus selalu mengeluarkan biaya mahal bahkan tanpa biaya pun sebenarnya bisa, karena anda dapat memanfaatkan apa yang ada di sekitar rumah atau halaman. Ambil contoh saja anda dapat menggunakan obat tradisional yang dapat menyehatkan badan ayam aduan seperti akar rumput teki. Kenapa rumpt teki??

Rumput Teki atau terkadang disebut Teki, Mota, Koreha wai, Rukut Teki, Rukut Wuta merupakan rumput palsu (batang segitiga) yang dapat hidup sepanjang tahun dengan ketinggian 10 sampai dengan 75 cm. Dan untungnya tanaman ini biasanya tumbuh liar di kebun, ladang ataupun tempat lain dengan ketinggian sampai 1000 m dari permukaan laut. Dan juga tanaman ini mudah dikenali karena bunga-bunganya berwarna hijau kecoklatan, terletak di ujung tangkai dengan tiga tunas helm benang sari berwarna kuning jernih, membentuk bunga-bunga berbulir, mengelompok menjadi satu berupa payung. Untuk ciri khasnya terletak pada buah-buahnya yang berbentuk kerucut besar pada pangkalnya, kadang-kadang melekuk berwarna coklat, dengan panjang 1,5 - 4,5 cm dengan diameter 5-10 mm. Kalau untuk daunnya berbentuk pita, berwarna mengkilat dan terdiri dari 4-10 helai, terdapat pada pangkal batang membentuk rozel akar, dengan pelepah daun tertutup tanah. Pada rimpangnya yang sudah tua terdapat banyak tunas yang menjadi umbi berwarna coklat atau hitam. Bila dimakan rasanya sepat kepahit-pahitan dan baunya wangi. Umbi-umbi ini biasanya mengumpul berupa rumpun, menggerombol. Wah, saya jadi ingat waktu kecil sering mainan umbi-umbian rumput teki, ternyata akar rumput ini bisa dimanfaatkan untuk kesehatan ayam.

Baca juga artikel terkait:
Manfaat Enceng Gondok dan Jangkrik
Kegunaan Daun Sirih Terhadap Ayam Aduan
Manfaat Daun Kelor Untuk Ayam Aduan
Mengobati Ayam Ngorok Dengan Obat Tradisional
Manfaat Kunyit dan Kecambah Untuk Ayam

Kandungan yang dimiliki oleh akar rumput teki ini antara lain: 
alkaloid, glikosida jantung, flavonoid dan minyak menguap sebanyak 0,3-1% yang isinya bervariasi, tergantung daerah asal tumbuhnya. 
Minyak essensial yang diperoleh dari umbi rumput teki ini mengandung sedikitnya 27 senyawa yang terdiri dari seskuiterpen, hidrokarbon, epokside, keton-keton, monoterpen dan alifatik alkohol serta beberapa senyawa lain  yang belum dapat diidentifikasi. walaupun terdapat beberapa senyawa yang belum dapat diidentifikasi, namun umbi dari akar rumput teki ini sangat bermanfaat bagi kesehatan ayam aduan. Karena dengan pemberian akar rumput teki ini sesuai dengan takarannya, akan membuat kulit ayam aduan cepat merah pertanda kondisi ayam aduan tersebut sehat. (sumber: buku obat tradisioanal).

Cara pemberiannya seperti jamu-jamu pada umumnya, yaitu dengan ditumbuk selanjutnya dilolohkan pada ayam. Sehari cukup sekali sebesar kelereng. Dan juga bisa dengan cara memasaknya lalu airnya diminumkan pada ayam.

Kalau menurrut saya hal ini perlu di coba untuk mendapat bukti yang nyata, walaupun tidak terbukti juga tidak rugi apa-apa. Kalau dikira rugi waktu anggap saja untuk menambah pengalaman baru. Oke, cukup sekian dan semoga bermanfaat.

Referensi: - Ebook dengan judul Jamu Tradisional

Jumat, 20 Februari 2015

Manfaat Kunyit dan Kecambah Untuk Ayam Aduan

Kunyit memang identik sebagai bahan dasar pembuatan jamu untuk manusia ataupun binatang. Karena memang khasiat dari kunyit itu sendiri sudah terbukti. Manfaat dan khasiat kunyit sebenarnya sudah dikenal oleh nenek moyang kita pada zaman dahulu kala yang sudah teruji dan dapat dimanfaatkan dalam kehidupan generasi penerus selanjutnya, dengan kata lain adalah saat ini ataupun masa yang akan datang. Mengambil dari pengalaman nenek moyang kita dulu, untuk ayam aduan kunyit sangat besar kegunaannya terutama sebagai penjaga kesehatan ayam atau menjaga daya tahan tubuh ayam. Dan kunyit juga dipercaya dapat mengobati masalah-masalah atau penyakit pada ayam aduan. Selain kunyit ada juga daun kelor yang sangat berkhasiat untuk ayam aduan, selengkapnya baca disini.

Nah, untuk manfaat dari kunyit yaitu:
  1. Menambah nafsu makan. Pemberian kunyit atau kunir merupakan langkah tepat saat ayam mulai kekurangan nafsu makan. Pemberian kunyit ini dapat menambah nafsu makannya.
  2. Antibiotik (vaksin). Bagi ayam aduan alangkah baiknya jika pemberian vaksin digantikan oleh kunir. Karena yang alami itu sejatinya lebih bagus dari pada pakai bahan kimia, jadi pilihlah kunyit dari pada memakai vaksin sebagai antibiotic.
  3. Diare. Kunyit juga dapat mengurangi mencret/diare pada ayam. Diare pada ayam biasanya disbabkan oleh meminum air yang terlalu banyak dan mungkin juga penyebab lainnya. Untuk itu, pemberian kunyit ini adalah solusi yang tepat untuk mengobati diare/mencret. Hal ini sudah dipercaya kesembuhannya.
  4. Lesu. Ayam aduan sejatinya harus dalam keadaan fit saat berlaga. Nah untuk ayam aduan yang lesu atau kurang bergairah dapat diatasi dengan menggunakan kunyit yang dipotong sebesar kelereng  kemudian dilolohkan utuh tanpa di tumbuk untuk ayam dewasa. Kalau untuk ayam yang masih kecil bisa ditumbuk dan porsinya dikurangai, menyesuaikan.

Selain itu, ada lagi manfaat kunyit untuk ayam aduan selain yang telah dijelaskan diatas, ada dua yaitu: 

1. Sebagai obat dalam. Obat dalam ini sangat penting untuk ayam yang baru saja selesai bertarung, karena kondisinya pasti lemas dan sakit. Nah, untuk obat dalam dapat menggunakan bagian umbi ( rimpang ) kunyit yang berumur lebih dari satu tahun, hal ini dipoercaya dapat digunakan sebagai obat, antara lain:
  • Dapat mendinginkan badan ketika ayam terjangkit panas dalam atau saat kondisi panas.
  • Dapat membersihkan sisa kotoran pada saluran pencernaan sehingga zat  beracun bisa keluar semua. Karena zat racun inilah yang sering menyerang bagian tubuh dalam dan ini harus dihindari.
  • Membantu merangsang melepaskan kelebihan gas di usus.
  • Dapat menghentikan pendarahan dan mencegah penggumpalan darah. Ini biasanya terjadi saat selesai bertarung, jadi alangkah baiknya seusai bertarung ayamnya dikasih kunyit untuk menghentikan pendarahan dan mencegah penggumpalan darah.

Sedangkan untuk pemberiannya dapat dilakukan dengan cara umbi dihaluskan dan dipakankan langsung ke ayam aduan, boleh juga ditambah dengan air perasannya.

2. Sebagai obat Luar. Selain sebagai obat dalam, kunyit juga bisa berlhasiat sebagai obat luar, antar lain:
  • Kunyit dapat digunakan untuk mengobati penyakit bengkak setelah bertarung dengan cara dioleskan langsung pada luka. Kalau ini lebih baik kunyitnya di tumbuk atau diparut dulu supaya lebih mudah saat pengolesannya.
  • Kunyit juga dapat digunakan sebagai bedak dengan dicampurkan gambir & kapur sirih didalamnya. Usapkan cairan kunyit ke seluruh badan ayam aduan, hal ini dipercaya bisa mempertebal kulit ayam bagian luar sehingga tahan gigitan serangga.
  • Khasiat selanjutnya adalah sebagai obat mata bengkak, caranya adalah meneteskan cairan kunyit pada mata, kunyitnya lebih baik di parut atau diblender terlebih dahulu.
  • Bermanfaat juga sebagai obat hidung yang berair atau pilek, caranya adalah dengan membersihkan hidung ayam aduan dengan cairan kunyit yang di panaskan.
  • Dapat mengobati penyakit turun urat, dengan cara merebus kunyit & daun sereh, kemudian cairannya digunakan untuk mengkompres kaki ayam yang terkena turun urat. Hal ini bisa membantu penyembuhannya lebih cepat.
Kandungan yang ada pada kunyit antara lain.:
Kurkumin, desmetoksikumin sebanyak 10% 
Bisdesmetoksikurkumin sebanyak 1-5%
Minyak atsiri yang terdiri dari Keton sesquiterpen, turmeron, tumeon 60%,
Zingiberen, felandren , sabinen , borneol dan sineil. 2,5%Lemak sebanyak 1 -3%, 
Karbohidrat sebanyak 3%,  
Protein 3%
Pati 8%
Garam-garam mineral, yaitu zat besi, fosfor.

Demikian ulasan tentang manfaat kunyit untuk ayam aduan dan selanjutnya akan dijelaskan tentang manfaat dari pada kecambah atau tauge.


Pasti sudah akrap dengan kecambah atau tauge ini, atau kalau belum bisa melihat gambar disamping. Kecambah itu meskipun kecil tapi merupakan sayuran yang mempunyai banyak manfaat. Tapi sebelumnya sayuran kecil ini mempunyai beberapa panggilan, yaitu: tauge, cambah, tokolan dan tauge. Kecambah adalah kecambang biji kacang hijau (Phaseolus radiatus) dan ada pula kecambah kedelai  (Glycine soja). Oke, langsung saja pada manfaat kecambah untuk ayam aduan adalah untuk meningkatkan gairah kawin ayam bangkok aduan.


Di dalam penamaan kecambah kacang hijau, ada dua macam. Yang pertama adalah cambah biasa, dimana batang serta akarnya sedikit sudah tumbuh, sementara keping bijinya justru sudah agak mengecil. Yang kedua adalah cambah yang benar-benar masih kuncup, cambah ini hanya berupa keping biji yang sudah mengembang dengan sedikit calon batang yang mulai menyembul dari celah keping biji tersebut. Jenis cambah ini nilainya lebih tinggi dibanding dengan cambah biasa.

Kembali ke manfaat untuk ayam aduan. Bagi para peternak ayam aduan, sudah banyak yang memanfaatkan kulit tauge ini untuk mengganti pakan ayam peliharaan mereka. Selain sebagai makanan ayam, juga berkhasiat sebagai jamu meningkatkan gairah kawin ayam bangkok aduan. Kandungan serat dan protein kulit kacang hijau ini masih relatif tinggi. Dan hal ini tentu saja dapat mendorong meningkatkan gairah kawin pada ayam aduan. Sayuran ini memang telah diakui secara tradisi turun temurun menjadi ikon lambang kesuburan. Kalau contoh manfaat untuk manusia adala untuk membantu pertumbuhan badan supaya cepat tinggi.
Kandungan vitamin selama proses berkecambah :
  • Vitamin B. Kadar vitamin B akan meningkat 2,5 sampai 3 kali lipat, yang dapat membantu proses pencernaan glukosa, ketika glukosa telah dihasilkan maka dia akan memberi masukan pada sel-sel syaraf termasuk sel syaraf pada organ-organ kesuburan ayam jantan dan ini sangat penting.
  • Vitamin C. Mulai terbentuk pada hari pertama berkecambah hingga mencapai 15mg per 100 gram setelah 48 jam. Vitamin C ini berfungsi untuk kesuburan ayam jantan. jika kekurangan dalam mengonsumsi vitamin C ini dapat mengakibatkan sel sperma menjadi lengket yang akan menggangu pembuahan sel telur karena sel sperma akan sulit mencapai sel telur. Dengan kata lain pembuahannya kemungkinan bisa gagal.
  • Vitamin E. Vitamin E akan mengalami peningkatan selama berkecambah dari dari 24-230 mg per 100 gram biji kering menjadi 117-662 mg per 100 gram kecambah. Antioksidan yang terdapat dalam vitamin E ini dapat melindungi sel-sel telur (spermatozoa) dari berbagai kerusakan akibat serangan radikal bebas.
Baca juga artikel terkait:

Cara pemberian pada ayam aduan (pemacek dan biangnya ) ini dapat dilakukan dengan cara kecambah atau tauge dicampurkan pada pakan yang akan diberikan. Bisa juga diberikan secara langsung ( rutin setiap hari atau bebas dengan minimal pemberian 2x dalam seminggu). Selain itu, khusus untuk pacek 2 hari sekali diberi pakan 2-3 ekor jangkrik. Selain diberikan kecambah anda juga bisa memberikan jamu tradisional pada ayam dan untuk cara membuatnya anda bisa baca pada artikel Resep Mudah Membuat Jamu Ayam Aduan.

Demikian tulisan tentang manfaat kunyit dan kecambah untuk ayam aduan. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. Salam…

Referensi:  - Ebook
                -  Peternak ayam aduan daerah Bantul

Rabu, 18 Februari 2015

Untuk Pemula: Peluang dan Resiko Budidaya Ternak Ayam Aduan

Taukah anda bahwa budidaya ayam aduan identik pada usaha peternakan untuk hobi. Dan ranah peternakan yang berkaitan dengan hobi selalu mengalami perkembangan meski seringkali tren mengalami pergeseran. Namun ada beberapa peternakan hobi yang mempunyai minat cukup stabil dan punya potensi ekonomi tinggi. Salah Satunya budidaya ternak ayam aduan. Dari dulu sampai sekarang penghobi ayam aduan masih banyak, bahkan ada peningkatan dari waktu ke waktu. Nah, ini merupakan sebuah peluang yang pantas dicoba. Selain ternak ada juga bisnis yang bisa menguntungkan di hobi ini yaitu membeli luncuran setelah dilatih dan jadi dijual lagi dengan harga yang menguntungkan, caranya memilih ayam luncuran anda bisa baca selengkapnya klik disini.

Usaha budidaya ayam aduan sudah ada dan berkembang dari masa lalu. Dan sampai saat ini, jenis usaha ternak ayam aduan ini seakan tidak ada batasnya dan memang akan begitu seterusnya. Bagi anda yang hobi dengan memelihara ayam bangkok, maka hal ini sekaligus bisa anda jadikan usaha sampingan anda yang menjanjikan jika dilakukan dengan sungguh-sungguh.

Dan perlu anda ketahui bahwa, di pasar, ayam aduan ini selalu ada peminatnya. Contoh saja di pasar Prambanan dan Pleret daerah tempat tinggal saya, setiap hari pasaran akan hadir para penghobi ayam laga/aduan tidak kurang dari 200 orang. Dengan kata lain, permintaan akan jenis ayam ini selalu ada. Usaha ternak ayam aduan mepunyai pasar tersendiri, dan para penghobi selalu bertambah. Dan menariknya lagi anda bisa mencoba peluang usaha ternak ayam aduan  ini dengan modal yang tidak besar atau bisa dibilang kecil. Dan untuk jenis ayam aduan pun semakin lama semakin banyak yang disebabkan dari persilangan antara jenis satu dengan yang lainnya. Untuk kesempatan kali ini saya akan membahas tentang ternak ayam Bangkok. Ayam Bangkok merupakan jenis ayam aduan dari Thailand yang paling banyak diminati Indonesia.

Asal-usul Ayam Bangkok
Ayam bangkok pertama kali dikenal di Cina pada 1400 SM. Ayam jenis ini selalu dikaitkan dengan kegiatan sabung ayam (adu ayam). Lama-kelamaan kegiatan sabung ayam makin meluas pada pencarian bibit-bibit petarung yang andal.
Pada masa itu, bangsa Cina berhasil mengawinsilangkan ayam kampung mereka dengan beragam jenis ayam jago dari India,Vietnam,Myanmar,Thailand dan Laos.Para pencari bibit itu berusaha mendapat ayam yang sanggup meng-KO lawan cuma dengan satu kali tendangan. 

Memulai Usaha Beternak Ayam Bangkok
Untuk memulai usaha ternak ayam bangkok alangkah baiknya anda memahami akan mseluk beluk dari ayam bangkok tersebut, disamping untuk menyeleksi induk yang mau dijadikan usaha ternak ayam bangkok, juga agar supaya anda mengetahui dengan jelas arah pasar dan harga jual ayam bangkok, tanpa itu semua akan sulit.
Anda perlu memasarkan hasil ternak ayam Bangkok, juga harga jualnya tidak bisa mahal langsung mahal (butuh bukti hasil budidaya anda berkualitas), lain kalau anda sebelum menerjuni usaha ternak ayam bangkok sudah dikenal para penghobi ayam bangkok, terutama para bebotoh aduan. Kalau seperti itu mungkin harga jualnya bisa langsung tinggi dan udah punya pasar yang pasti. 
Lain halnya juga, kalau anda langsung usaha ternak ayam bangkok, modal yang anda keluarkan untuk membeli indukan yang berkualitas itu mahal sedangkan hasil belum tentu sesui dengan selera pasar, penjualan akan sulit mungkin bisa rugi. Jadi ini benar-benar butuh pemahaman dan pemikiran yang matang. Selain itu belajarlah kepada peternak ayam Bangkok yang sudah berhasil. Itu akan sangat membantu kedepannya. dan untuk lebih mempermudah dalam memulai usaha ternak ini anda bisa baca artikel Budidaya Ayam Aduan Dengan Cepat.

Tips Memilih Ayam Bangkok yang Baik/Bagus :
Pilih ayam yang berbadan tegap, atletis, kulit kasar seperti kulit buah jeruk menandakan ayam tersebut tahan rasa sakit,
Jengger blangkon(tebal bercabang 3) menandakan hatinya besar bermental baja,
Kalau yang memiliki pukulan besar apabila ayam yang dipegang badanya lantas diangkat kakinya mengatung semua, lakukan beberapa kali kalau terus digantung hampir pasti ayam tersebut memiliki pukulan besar sedangkan yang jalu posisi jalu dekat dengan cakar, apalagi kalau didukung bawah ceker tumbuh seperti sisik (batu rantai).
Pilih jari kecil dan panjang (merit) semakin keujung semakin meruncing, lebih baik lagi bila sisik jari ayam terdapat sisik jari yang pecah di bagian ujung-ujungnya dinamakan "tanjung karang" pukulannya menyakiti lawan. Poin plus bila diatas jari bagian belakang terdapat tonjolan seperti batu dinamakan suro watu.
Sedikit tips mengadu: Untuk menghindari kekalahan dalam laga adu ayam, perlu sekali di perhatikan cara tidurnya, posisi tidur ayam yang mau diadu untuk besok pagi atau siangnya. Kalau pada malam tidur dengan kepala di sembunyikan, walau kondisi ayam sudah baik atau siap tarung alangkah baiknya jangan diadu dulu tunda beberapa hari lagi akan tetapi apabila posisi tidur ayam pada malam harinya tidak menyembunyikan kepalanya itu pertanda ayam siap diadu.

Untuk memulai usaha ternak ayam bangkok perlu persiapan kandang. Disini Anda bisa pesan atau membuat sendiri. Kandang bisa terbuat dari bambu atau kawat ram. Pilih yang sesuai dengan kemapuan anda, juga tempat usaha ternak ayam bangkok.
Masalah ukuran kandang disesuikan dengan lahan yang ada.kandang usaha ternak ayam bangkok dengan ukuran T 150cm X P100 cm X L80cm sudah cukup, lebih besar akan lebih baik.jadi ukuran kandang usaha ternak ayam bangkok tidak ada ukuran baku.
Untuk memperoleh hasil usaha ternak bangkok yang baik di perlukan indukan yang baik minimal sebagai pejantan pernah menang dalam sabung ayam, sedang induk betina pilih minimal umur 1 tahun. Satu ekor pejantan bisa mengawini 3-4 induk betina.
Perkawinan juga bisa dilakukan secara inseminasi buatan, tetapi cara ini jarang dilakukan karena cara perkawinan alamiah terhitung cukup gampang dilakukan dan tidak perlu mengeluarkan biaya khusus untuk membeli peralatan inseminasi.
Induk yang telah dikawinkan akan bertelur seminggu setelah dikawinkan. Induk betina ayam bangkok bertelur terbatas, Telur-telur tersebut bisa dierami oleh induknya atau ditetaskan di dalam mesin tetas. Tapi akan lebih bagus hasilnya jika dierami oleh induknya, karena kontruksi tulangnya lebih bagus. Untuk usaha skala kecil, penetasan bisa dilakukan oleh induknya, tetapi untuk usaha berskala besar, terutama peternakan yang menjual anakan (DOC), penetasan dengan mesin tetas dapat mempercepat kapasitas produksinya.
Telur akan menetas setelah dierami oleh induknya selama 21 hari. Anak ayam yang baru menetas bisa ditempatkan dikandang postal setelah berumur dua hari. Kandang postal anak ayam dilengkapi dengan pemanas yang berfungsi sebagai induk buatan.
Usaha ternak Ayam bangkok memiliki segmen pasar yang berbeda, ada yang membeli untuk ayam aduan ada yang sebagai hobi dan ada yang juga untuk tujuan komersial.
Satu hal yang perlu diperhatikan dalam usaha ternak ayam Bangkok adalah cara mengawinkan ayam bangkok adalah tidak mengawinkan saudara sekandung (berinduk sama). Hal ini untuk menghindari kecacatan pada anak-anaknya nanti.

Keuntungan Usaha Ternak Ayam Bangkok :
Bisa dilakukan dengan modal kecil, sehinga cepat balik modal
Perawatan tidak sulit
Keuntungan yang didapat besar
Pasar terbuka lebar selain penghobi
Dalam mencari pekan tidak sulit karena sudah tersedia di toko – toko
Kelemahan atau Kekurangan Usaha Ternak Ayam Bangkok :
Hewan unggas mudah terserang penyakit, begitu juga dengan ayam Bangkok
Hasil dari usaha ternak ayam bangkok tidak di sukai selera pasar.
Sering terjadi pencurian terhadap ayam.
Adanya penyakit dengan istilah Aratan.
Hasil usaha ternak ayam bangkok banyak yang betina dari pada pejantan.

Tentu saja kelemahan dan kelebihan tersebut akan tergantung dari usaha yang  anda lakukan. Kelemahan bisa diminimalisir dan untuk kelebihannya bisa di maksimalkan. Selalu dalam dunia usaha pasti ada peluang dan resiko dan itu tanggung jawab bagi pengusaha tersebut, tinggal cerdas-cerdasnya anda dalam menghadapinya. Sekian dan semoga bermanfaat.

Sumber: - Buku Cara Budidaya Ayam Aduan
             - Pengalaman Pribadi